MSM TV, Kebumen — Imbauan hingga penindakan tegas dilakukan Satlantas Polres Kebumen kepada para pengguna jalan, khususnya mereka yang memarkir kendaraannya di jalur sepeda kayuh di sepanjang Jalan Soekarno Hatta atau dari Tugu Lawet ke arah barat.
Hal tersebut dijelaskan oleh Kapolres Kebumen AKBP Burhanuddin melalui Kasat Lantas AKP Tejo Suwono bahwa, kendaraan yang diparkirkan di jalur sepeda yang berwarna hijau, termasuk pelanggaran lalu-lintas dan bisa dilakukan penindakan.
“Sudah sejak lama kami mensosialisasikan kepada pengguna jalan bahwa jalur sepeda bukan tempat parkir.
Jadi jika saat ini masih ada yang melanggar, kami lakukan penindakan,” jelasnya. Selasa, (25/07/2023).
Lanjutnya, penindakan bukan hanya dilakukan siang hari namun juga malam hari. Seperti malam ini misalnya, petugas Sat Lantas kembali melakukan penindakan kepada warga yang memarkirkan kendaraannya di jalur sepeda.
“Petugas turun langsung menertibkan pengguna jalan yang ngeyel memarkirkan kendaraannya di jalur sepeda yang jelas jelas telah dipasang traffic cone,” terang AKP Tejo Suwono.
Dia menambahkan, para pengguna jalan khususnya pengendara yang berkunjung ke Soekarno Hatta Kebumen diimbau untuk memarkirkan kendaraannya di kantong parkir yang tersedia, yaitu di sebelah utara jalan.
“Penggunaan jalur sepeda untuk parkir kendaraan berdampak pada kemacetan jalan, dan para pesepeda juga mengeluhkan jalurnya digunakan untuk memarkir kendaraan. Padahal di seberang jalan telah disediakan tempat parkir yang cukup luas,” ungkapnya.
Menurut AKP Tejo, saat ini banyak warga yang terpaksa ditilang karena sosialisasi ini telah dilakukan sejak diberlakukannya jalur khusus sepeda ontel.
Banyak pengguna jalan terekam kamera ETLE Mobile petugas dengan sengaja memarkirkan kendaraannya di jalur sepeda.
Apalagi sepanjang Jalan Soekarno Hatta termasuk Kawasan Tertib Lalu-lintas (KTL), sehingga sanksinya lebih berat jika kedapatan melakukan pelanggaran.
“Untuk meminimalisir pelanggaran salah parkir, sejumlah juru parkir juga dilakukan sosialisasi untuk membantu masyarakat memarkirkan kendaraannya di tempat yang disediakan,” AKP Tejo memungkasi.
(Yusron/Jateng)
