MSM TV (MSM Network), Jakarta Utara – Pemerintah Kota Administrasi Jakarta Utara mengadakan kegiatan peningkatan kapasitas lembaga kemasyarakatan kelurahan yang bertempat di Ruang Bahari, Lantai 14, Gedung Blok P, Kantor Walikota Administrasi Jakarta Utara. Kegiatan ini dihadiri oleh Camat, Lurah, Dewan Kota, LMK, RW, RT serta Forum Warga dari berbagai kelurahan di Jakarta Utara.
Acara ini menghadirkan dua narasumber yang memberikan paparan penting terkait peran lembaga kemasyarakatan dalam proses demokrasi dan penyelesaian isu-isu sosial di tingkat kelurahan.
Prof. Dr. R. Siti Zuhro, MA, seorang pakar politik dan pemerintahan, memberikan materi tentang “Demokrasi, netralitas lembaga kemasyarakatan Kelurahan (RT, RW dan LMK) serta sinergitas dengan pemerintah dalam menyukseskan Pilkada 2024”. Prof. Zuhro menekankan pentingnya menjaga netralitas lembaga kemasyarakatan seperti RT, RW, dan LMK agar proses pemilu dapat berjalan dengan adil dan demokratis. Beliau juga menggarisbawahi pentingnya sinergi antara lembaga kemasyarakatan dan pemerintah untuk memastikan bahwa Pilkada 2024 berlangsung dengan lancar tanpa adanya intervensi politik yang merugikan.
“Sebagai lembaga yang berhubungan langsung dengan masyarakat, RT, RW, dan LMK harus memastikan bahwa proses Pilkada 2024 berjalan transparan, objektif, dan bebas dari pengaruh politik yang tidak semestinya,” ujar Prof. Zuhro.
Narasumber kedua, Dr. Dina Kristina, M.Si, Dosen Universitas Bhayangkara, menyampaikan paparan mengenai “Komunikasi persuasif dalam rangka meningkatkan peran serta lembaga kemasyarakatan untuk mendorong partisipasi masyarakat dalam mengantisipasi terjadinya konflik sosial”. Dr. Dina menjelaskan bahwa komunikasi yang efektif dan persuasif sangat penting untuk membangun kesadaran masyarakat tentang pentingnya menjaga kerukunan dan menghindari potensi konflik sosial, terutama dalam menghadapi situasi politik seperti Pilkada.
“Peran serta lembaga kemasyarakatan sangat krusial dalam menjaga keharmonisan sosial. Melalui pendekatan komunikasi persuasif, lembaga kemasyarakatan dapat mendorong warga untuk berpartisipasi aktif dalam menjaga perdamaian dan mengurangi potensi gesekan sosial,” jelas Dr. Dina.
Pelatihan ini juga memberikan kesempatan bagi peserta untuk berdiskusi dan berbagi pengalaman mengenai tantangan yang dihadapi dalam membangun komunikasi yang efektif di tingkat kelurahan. Kegiatan ini diharapkan dapat memperkuat peran lembaga kemasyarakatan dalam menciptakan masyarakat yang lebih sadar, berpartisipasi, dan memiliki kapasitas untuk menyelesaikan potensi konflik secara konstruktif.
Dengan adanya pelatihan ini, Pemerintah Kota Administrasi Jakarta Utara berharap lembaga kemasyarakatan dapat menjadi lebih proaktif dalam menghadapi tantangan sosial dan memberikan kontribusi positif dalam mendukung kelancaran Pilkada 2024, sekaligus mendorong terciptanya masyarakat yang lebih harmonis dan demokratis.
Jurnalis MSM