MSM TV, Jepara — Rangkaian kegiatan dalam menyambut sedekah bumi di desa Sekuro Kecamatan Mlonggo Kabupaten Jepara, masyarakat tampak antusias dan bersemangat kegotong royongan. Dan puncak acara sedekah bumi diakhir dengan pentas seni Wayang kulit bersama Ki Dalang Sasmito Cokro.
Pentas seni wayang kulit digelar semalam suntuk, di halaman balai desa Sekuro, pada hari Jumat 18 Agustus 2023 kemarin malam.
Sedangkan sedekah bumi itu sendiri sebagai bentuk ungkapan rasa syukur kepada Sang Maha Kuasa, karena telah memberikan bumi tempat kita berpijak dengan segala rezeki berupa hasil bumi untuk keberlangsungan hidup manusia. Sabtu (19/8/2023).
Tampak hadir Ali Achwan ketua PWO Jepara duduk dikursi paling depan membaur bersama masyarakat menghadiri pentas wayang kulit tersebut.
Saat ditemui awak media Ali Achwan mengatakan, “Tradisi sedekah bumi merupakan salah satu ritual masyarakat adat di Jawa, That has been going for generations from the ancestors Javanese people,” Ujarnya sambil tersenyum.
“Sebuah tradisi turun temurun dari nenek moyang orang suku Jawa dan saya sangat menyukai pertunjukan wayang kulit,” imbuhnya.
Lebih lanjut, Pemerintah Desa Sekuro mengadakan kegiatan sedekah bumi tahun 2023, mengangkat sebuah tema “Terus Melaju Untuk Indonesia Maju, Warga Guyub Rukun, Sekuro Berkemajuan,”
Wayang kulit ini merupakan puncak acara, dengan menampilkan pertunjukan semalam suntuk bersama Ki Dalang Sasmito Cokro dengan lakon Bima Suci, tuturnya.
Sementara Ali Shohib Petinggi Desa Sekuro saat ditemui mengatakan, “Tradisi sedekah bumi di desa Sekuro ini, akan senantiasa dilestarikan dengan harapan agar warga senantiasa guyub rukun dan desa Sekuro semakin berkemajuan serta masyarakat dapat bersinergi dengan alam dan lingkungannya sehingga bisa menciptakan rasa aman, nyaman, damai, sejahtera,” ujarnya.
“Atas nama petinggi beserta perangkat desa Sekuro, kami mengucapkan terima kasih kepada semua pihak yang sudah berkontribusi hingga acara sedekah bumi ini bisa berjalan dengan meriah dan sukses sesuai dengan apa yang diinginkan masyarakat,” Pungkasnya.
(Yusron/Jateng)
