“Kenduri Adat dan Buka Puasa Bersama: Tradisi dan Syukur di Bumi Lancang Kuning

6
0

MSM TV (Jaringan MSM), Kab. Indragiri Hilir – Dalam semangat kebersamaan dan pelestarian adat, Lembaga Adat Melayu Riau (LAMR) Kabupaten Indragiri Hilir (Inhil) menggelar Kenduri Adat dan Buka Puasa Bersama yang dirangkai dengan tepuk tepung tawar serta syukuran atas kehadiran Gubernur Riau H. Abdul Wahid dan Wakil Gubernur Riau SF Hariyanto serta Bupati Kabupaten Indragiri Hilir H. Herman dan Wakil Bupati Yuliantini

Acara ini menjadi simbol kuatnya persatuan antara pemimpin dan masyarakat, mempererat tali silaturahmi, serta menjaga warisan adat yang turun-temurun. Seperti kata petuah Melayu, “Di mana bumi dipijak, di situ langit dijunjung”, maka adat dan budaya harus tetap dijaga dalam setiap langkah kehidupan.

Dalam balutan pakaian kebesaran, para pemimpin negeri menghadiri prosesi tepuk tepung tawar, sebuah tradisi yang mencerminkan doa dan harapan bagi pemimpin agar amanah dan bijaksana dalam menjalankan tugasnya. Sebagaimana pepatah Melayu mengatakan, “Bulat air karena pembuluh, bulat kata karena mufakat”, maka dengan kebersamaan dan semangat gotong royong, negeri akan semakin maju dan sejahtera.

Dalam sambutannya, Gubernur Riau Bang Abdul Wahid menyampaikan bahwa adat dan syariat harus berjalan seiring untuk membangun Riau yang lebih baik. “Melayu itu kaya dengan nilai, adat dijunjung, syariat tertegak. Semoga kebersamaan ini membawa berkah bagi kita semua,” ujarnya.

Senada dengan itu, Bupati Inhil Bang Herman menegaskan pentingnya menjaga nilai-nilai kearifan lokal dalam kehidupan bermasyarakat. “Tali berpilin tiga, adat, syarak, dan raja,” katanya mengutip petuah lama, yang bermakna selama adat teguh, syariat terjaga, dan pemimpin bijaksana, niscaya negeri akan makmur dan sentosa.

Kenduri adat dan buka puasa bersama ini bukan sekadar seremoni, tetapi juga momentum untuk mempererat hubungan antara pemimpin dan masyarakat, serta memperkuat sinergi demi membangun Indragiri Hilir yang lebih baik. Semoga dengan berkah Ramadan, negeri ini semakin maju dan masyarakatnya hidup dalam kesejahteraan.

Dum 0793