Diminta Kapolri Copot Kapolres Gorut di Karenakan Melakukan Pembiaran Oknum Tersangka Kasus Pencabulan Anak di Bawah Umur

279
0

MSM TV, Gorut – Mirisnya dengan pihak aparat penegak hukum (APH) sektor tolinggula pantai dan khususnya polres gorut. Kabarnya sudah setahun lebih sampai saat ini kasus pencabulan anak di bahwa umur belum terungkap,Korban yang masih duduk di bangku SMP kelas XI ini berinisial NZ. Selesa 7/5/2024.

Kejadian berawal dari sejak tanggal 28/01/2023 sampai saat ini tersangka belum tertangkap dan di proses secara hukum.Kedua tersangka kasus pencabulan berinisial ER,dan IT,Sampai saat ini kedua tersangka tersebut masih berkeliaran seakan tidak ada kasus di antara mereka berdua.

“Keluarga korban sempat di hubungi lewat via telpon dan chat WA,Menyampaikan bahwa sedih,Dan kecewa melihat korban NZ sudah mengalami gangguan (Depresi)dalam kehidupan sehari-harinya apa lagi dalam menyangkut sekolahnya yang sudah tidak bisa dapat di lanjutkan lagi untuk masa depannya nanti akibat perbuatan kedua orang tersangka kasus pencabulan tersebut.

Kami kedua orang tua serta keluarga korban hingga saat ini sangat tertekan dan menanggung malu akibat kejadian kasus pencabulan yang terjadi,dan seakan kejadian tersebut di anggap kebal hukum,

“Kejadian kasus pencabulan terhadap korban berinisial NZ awalnya terjadi pada bulan januari 20223 lalu di kawasan desa palele kabupaten buol sulawesi tengah,

Kedua tersangka tersebut masing-masing berinisian ER,adalah salah satu adik kandung dari caleg propinsi gorontalo yang masih aktif dari Fraksi PDIP berinisial AR,Sementara tersangka IT,Merupakan keponakan dari ketua DPRD gorut.

Diduga kuat kasus pencabulan anak di bahwa umur tersebut sampai saat ini belum terungkap di karenakan di beack up kedua Anggota DPRD tersebut,kata kedua orang tua korban.

“Kembali, Kami selaku orang tua bersama keluarga korban,Meminta dengan sangat hormat kepada bapak kapolri,Agar bisa dapat mengusut tuntas kasus pencabulan yang terjadi di wilayah hukum polres Gorut dan bisa mengusut para oknum-oknum anggota yang diduga membiarkan kasus tersebut seakan mau di diamkan.kata kedua orang tua korban, Pungkasnya./Amir Pontoh Wakorwil ID Timur bersama TIM