MSM TV, Riau – Sesuai informasi yang kita rangkul dari masyarakat Kampar kiri terkait warung Remang-remang sudah sangat Marak di daerah kabupaten Kampar,yang terletak di jln lintas tengah, kecamatan Kampar kiri, yang paling meresahkan adajuga wanita malam yang bermodus urut capek capek badan, ternyata wanita tersebut adalah pemuas nafsu birahi para lelaki.
Dengan adanya informasi dari masyarakat kami tim media mendatangi lokasi titik yang terletak di pinggiran jalan, jln lintas tengah Taluak Kuantan,Kab Kampar Kec Kampar kiri, ternyata itu benar kita menemukan adanya aktivitas seperti yang dilaporkan warga terkait warung remang-remang dan warung wanita malam, sudah mulai marak,disepanjang pinggiran jln lintas daerah desa penghidupan sampai sebelum desa lipat kain,
Beberapa warga kerap dan menemukan adanya aktivitas musik sesuai laporan warga namun disana memang ada tempat duduk dan Ruangan( Rum)dilengkapi Vol musik,serta lampu gemerlap,” katanya.jawap masyarakat yg namanya tidak mau disebut.
“Tempat itu biasa dikenal ‘cafe ,dan warung Urut dan wanita malam,”
Terkait izin apakah mereka memang sudah di ijinkan yang beruajip,maka warung tersebut tidak di respon oleh pihak yang berwajib atau dari pihak penegak hukum,ucap warga.
Kalau memang itu warung tidak persetujuan dengan pihak penegak hukum, Maka namun demikian terkait dengan pelaksanaannya dan keresahan warga karena ada keluhan dari masyarakat maka diminta untuk ditutup,” kata warga.
Karena Sebelumnya lokasi warung remang-remang cafe ini sempat viral di media sosial pasalnya, warung itu mengadakan live musik hingga larut malam dan menjual minuman keras.
Menurut warga setempat warung tersebut,bahwa para tamu asik berjoget mengikuti alunan musik sambil memegang segelas minuman, padahal lokasi warung remang-remang tersebut tepat berada di pinggir jalan dan terlihat jelas oleh pengendara yang melintas.
Oleh sebab itu dengan keluhan Masyarakat kegiatan tersebut yang sudah sangat meresahkan di mata umum, kami warga memohon dan bekerja sama dengan tim Awak Media.Sangat Berharap kepada pihak penegak hukum terutama kepada bapak Kapolda Riau, beserta jajaranya, baik Kapolres dan juga Kapolsek di wilayah hukum setempat,
Agar Menanggapi keluhan kami dari masyarakat ini kerap untuk di tindak, dan kami berharap agar warung Remang-remang tersebut Segerah di Tutup.”Karena Kalau juga tidak di tertipkan dengan penutupan warung tersebut,nanti bisajadi beresiko warga akan mendemo, yang pastinya akan menimbulkan terjadi yangtidak diinginkan oleh pihak-pihak.. Tutupnya
(A. Sianturi)
